Semiotika Ofensif
Gaya bicara 'menjerang' biasanya lahir dari rasa tidak nyaman, insecure, dan tertekan pada sikon tertentu atau tidak lebih merupakan karakter (korelis) dan sikap mental individual (otak-reptil). Gaya komunikasi ofensif dan kompetitif sering juga berlaku sebagai taktik bertanding atau pe perang an . Dalam hubungan internasional (diplomasi) pun dipakai dalam perundingan guna menekan lawan demi kebijakan tertentu sebelum memperoleh kesepakatan. Intinya mengetahui kelemahan lawan sebelum bertemu dan saat saling berhadapan muka : 1. Mengungkit kelemahan/kesalahan masa lalu lawan di awal perjumpaan 2. Mengambil keuntungan sewaktu lawan membuat kesalahan di pertemuan itu 3. Mempertahankan emosi lawan tetap tinggi demi menantikan kesalahan lawan di masa depan Suasana batin orang dibentuk oleh hubungan yang oportunistik. Dalam tingkat tertentu, atmosfer itu dapat memotivasi etos kerja. Anda berpacu didorong agar tidak melakukan kesalahan elementer sekecil apapun. Simbolisasi